welcome to my blog

Google Translate

English French German Japanese Korean Chinese Russian Spanish India Saudi Arabia Netherland Portugal Italian Philippines Ukraina Norwegia
Powered by Widget translator

Kamis, 28 Oktober 2010

Vampir

Posted by ahrul kwi bahrul 01.15, under | No comments


Ilustrasi yang menggambarkan vampir dalam cerita Varney the Vampire.
     
       Vampir adalah tokoh dalam mitologi dan legenda yang hidup dengan memakan intisari kehidupan (biasanya dalam bentuk darah) dari makhluk hidup lain.[1][2][3][4][5][6] Meskipun kepercayaan terhadap setan penghisap darah terdapat dalam berbagai budaya dan telah ada sejak zaman kuno,[7] istilah vampir sendiri baru populer pada awal abad ke-18 setelah masuknya legenda vampir ke Eropa Barat dari daerah Balkan dan Eropa Timur.[8] Di daerah-daerah tersebut juga terdapat legenda mengenai makhluk-makhluk seperti vampir, misalnya vrykolakas di Yunani dan strigoi di Rumania yang juga ikut meningkatkan kepercayaan vampir di Eropa.

Sabtu, 23 Oktober 2010

Kisah Nabi Hud

Posted by ahrul kwi bahrul 01.15, under | No comments

"Aad" adalah nama bapa suatu suku yang hidup di jazirah Arab di suatu tempat bernama "Al-Ahqaf" terletak di utara Hadramaut atr Yaman dan Umman dan termasuk suku yang tertua sesudak kaum Nabi Nuh serta terkenal dengan kekuatan jasmani dalam bentuk tubuh-tubuh yang besar dan sasa. Mereka dikurniai oleh Allah tanah yang subur dengan sumber-sumber airnya yang mengalir dari segala penjuru sehinggakan memudahkan mereka bercucuk tanam untuk bhn makanan mrk. dan memperindah tempat tinggal mereka dengan kebun-kebun bunga yang indah-indah. Berkat kurnia Tuhan itu mereka hidup menjadi makmur, sejahtera dan bahagia serta dalam waktu yang singkat mereka berkembang biak dan menjadi suku yang terbesar diantara suku-suku yang hidup di sekelilingnya.

Kisah Nabi Idris

Posted by ahrul kwi bahrul 01.08, under | No comments

Idris atau Nabi Idris a.s. (Arab: إدريس ) adalah salah seorang rasul yang merupakan putra Adam yang pertama kali diberikan hak kenabian oleh Allah setelah Adam sendiri dan Shiyth a.s. (Set menurut Yahudi dan Nasrani). Dalam Alkitab, Idris dikenal dengan nama Henokh.
Nabi Idris adalah keturunan keenam dari Nabi Adam, putra dari Yarid bin Mihla’iel bin Qinan bin Anusy bin Shiyth bin Adam a.s. yang menjadi keturunan pertama yang diutus menjadi nabi setelah Adam dan Shiyth. Menurut kitab tafsir, beliau hidup 1.000 tahun setelah Nabi Adam wafat.
Nabi Idris dianugerahi kepandaian dalam berbagai disiplin ilmu, kemahiran, serta kemampuan untuk menciptakan alat-alat untuk mempermudah pekerjaan manusia, seperti pengenalan tulisan, matematika, astronomi, dan lain

Kamis, 21 Oktober 2010

Prehistoric Time Line, Evolusi kehidupan di bumi

Posted by ahrul kwi bahrul 06.45, under | No comments

Bumi terbentuk sekitar 4.600.000.000 tahun yang lalu, ketika tata surya kita mulai terbentuk di sekitar matahari. Terlahir dari sebuah bintang yang meledak yang bernama supernova.



Harry Potter and the Prisoner of Azkaban

Posted by ahrul kwi bahrul 01.43, under | No comments

 
Harry Potter
and the Prisoner of Azkaban

Poster bioskop A.S. Harry Potter and the Prisoner of Azkaban
Sutradara Alfonso Cuarón
Produser Chris Columbus
David Heyman
Mark Radcliffe
Penulis Novel:
J. K. Rowling
Naskah:
Steven Kloves
Pemeran Daniel Radcliffe
Rupert Grint
Emma Watson
Michael Gambon
Gary Oldman
David Thewlis
Timothy Spall
Emma Thompson
Musik oleh John Williams
Sinematografi Michael Seresin
Penyunting Steven Weisberg
Distributor Warner Bros.
Tanggal rilis Flag of the United Kingdom.svg Britania Raya
31 Mei 2004
Flag of the United States.svg Amerika Serikat
4 Juni 2004
Flag of Australia.svg Australia
10 Juni 2004
Durasi 142 menit
Negara Bendera Britania 
Raya Britania Raya
Bendera Amerika
 Serikat Amerika Serikat
Bahasa Inggris
Anggaran GB£66 juta
Pendapatan kotor GB£403,45 juta
Prekuel Chamber of Secrets
Sekuel Goblet of Fire
Harry Potter And The Prisoner Of Azkaban adalah petualangan di tahun ketiga Harry Potter di Sekolah Sihir Hogwarts. Semua aktor dari dua film sebelumnya kembali berperan di film ini, kecuali peran Dumbledore yang diberikan kepada Michael Gambon untuk menggantikan Richard Harris yang telah meninggal dunia. Disutradari oleh Alfonso Cuarón, film ini lebih gelap dibandingkan 2 film Harry Potter sebelumnya.

Daftar isi

[sembunyikan]

Plot

Setelah hilang marah dengan Bibi Marge dan secara tidak sengaja menyebabkan dia ajaib mengembang, Harry Potter melarikan diri dari keluarga Dursley. Harry mengambil Bus Ksatria ke The Leaky Cauldron, di mana ia bertemu Cornelius Fudge, Menteri Sihir. Fudge memberi tahu Harry bahwa Bibi Marge telah kempis dan bahwa ia tidak akan dihukum. Kementerian Sihir hanya peduli tentang keselamatan Harry karena melarikan diri dari massa-pembunuh Sirius Black dari penjara sihir Azkaban. Black adalah teman baik dari keluarga dan wali Harry Potter, tapi mengkhianati keluarga ke Lord Voldemort yang jahat. Voldemort membunuh orangtua Harry, tetapi, ketika ia mencoba untuk membunuh Harry, misterius menghilang. Setelah itu, Black membunuh teman mereka Peter Pettigrew bersama dengan 12 pengamat muggle.
Harry dan teman-temannya Ron Weasley dan Hermione Granger kembali ke Hogwarts Sekolah Sihir dan menemukan keamanan telah diperketat karena melarikan diri Black. Alasan sekarang dijaga oleh Dementor, gelap, makhluk jahat yang mengeringkan kebahagiaan orang terdekat dan penjaga penjara Azkaban. Mereka juga menyebabkan Harry pingsan. Remus Lupin, Pertahanan baru sekolah guru Melawan Ilmu Hitam memberitahu Harry dia lebih rentan terhadap dementor karena dia telah melihat kengerian yang tulus di masa lalunya. Lupin setuju untuk mengajari Harry Mantra Patronus, sebuah perisai melawan Dementor.
Harry tertekan untuk belajar ia tidak akan diizinkan untuk mengunjungi Hogsmeade, desa setempat kebanyakan siswa diperbolehkan untuk mengunjungi di akhir pekan. Ia juga marah dengan Draco Malfoy untuk menghancurkan pelajaran pertama Hagrid sebagai guru Pemeliharaan Satwa Gaib. Malfoy sengaja membiarkan dirinya diserang oleh Buckbeak, Hagrid Hippogriff tercinta, dan ayahnya memastikan bahwa Buckbeak yang dihukum akan dieksekusi pada akhir tahun sekolah. Sepanjang tahun, Hermione menggunakan Time-Turner untuk bepergian dalam waktu dan menghadiri kelas-kelas yang diadakan pada saat yang sama. Black berhasil membobol benteng dua kali, tetapi tidak dapat mencapai Harry. Fred dan George Weasley Harry menunjukkan jalan rahasia ke Hogsmeade dan memberinya Peta Perampok.
Selama satu kunjungan ke desa gelap, Harry hampir tertangkap saat Ron menemukan bahwa Scabbers, tikus Ron, telah menghilang. Ron yakin ia telah dimakan oleh Crookshanks, kucing Hermione, menyebabkan perselisihan antara dirinya dan Hermione. Hermione kemudian menemukan Scabbers di gubuk Hagrid ketika mereka bertiga mengunjunginya sebelum eksekusi Buckbeak. Dalam perjalanan mereka kembali dari pondok, Ron tiba-tiba diserang oleh anjing hitam besar dan diseret ke dalam lorong di bawah pohon ajaib, Dedalu Perkasa.
Harry dan Hermione mengikuti mereka dan menemukan dirinya dalam satu tahun, naik-up gubuk dikenal sebagai Shrieking Shack. Mereka juga menemukan bahwa anjing adalah animagus Sirius Black. Harry mencoba untuk menyerang Hitam ketika Lupin tiba. Hermione menghadapkan Lupin tentang kebiasaan dia telah diamati selama kelas dengan dia dan Lupin mengakui menjadi manusia serigala. Lupin menjelaskan bahwa dia, Black, Pettigrew, dan James Potter, ayah Harry, adalah teman baik dan menyebut diri mereka sebagai "Marauders". Untuk membuat transformasi Lupin lebih menyenangkan, teman-temannya semua menjadi Animagi, manusia yang bisa berubah menjadi binatang di akan. Para Marauders tetap berteman setelah tumbuh dewasa, dan ketika mereka belajar Voldemort setelah Potter, Black menjadi Penjaga Rahasia mereka. Namun, Hitam kemudian mengungkapkan bahwa dia diam-diam beralih tugas dengan Pettigrew untuk melayani sebagai umpan. Hitam negara Pettigrew adalah pengkhianat dan, daripada dibunuh oleh Black, sebenarnya Scabbers.
Lupin dan gaya Sirius Pettigrew untuk mengungkapkan diri, dan Pettigrew mengubah dari Scabbers dan kembali ke bentuk manusia. Dia mengakui cerita, tetapi Harry berhenti Black dan Lupin dari membunuhnya dan menjadi pembunuh diri mereka sendiri. Sebaliknya, Harry membujuk mereka untuk mengambil Pettigrew kembali ke kastil Hogwarts untuk membersihkan nama Sirius. Namun, ketika mereka dan mereka kembali ke istana bulan purnama muncul dan Lupin transformasi. Pettigrew lolos sementara Dementor turun pada yang lain. Mereka akan disimpan di menit terakhir oleh Harry Patronus percaya itu, ia dilemparkan oleh ayahnya.
Harry terbangun di dalam benteng untuk belajar bahwa Black telah ditangkap. Untuk menyelamatkannya, Harry dan Hermione menggunakan Time-Turner untuk perjalanan kembali ke waktu dan mencegah penangkapannya. Harry dan Hermione menyelamatkan Buckbeak dan kembali menonton adegan malam, sampai mereka melihat Dementor menikung Harry dan Sirius. Harry bertekad untuk melihat siapa yang mengirimkan Patronus, hanya untuk menyadari bahwa itu adalah dirinya sendiri. Sirius menyelamatkan dan melarikan diri pada Buckbeak. Lupin, outed sebagai werewolf, mengundurkan diri. Harry khawatir bahwa Pettigrew dapat membantu Voldemort untuk kembali, tapi Dumbledore mengatakan mungkin Harry bersyukur bahwa ia membantu menyelamatkan nyawa Pettigrew.
Pembeberan isi cerita berakhir di sini.

[sunting] Pemeran

[sunting] Lokasi syuting

Beberapa keperluan set dibangun di Glen Coe Skotlandia, dekat Clachaig Inn. Untuk set dalam ruangan, masih menggunakan Studio Film Leavesden seperti 2 film sebelumnya. Loch Shiel di dataran tinggi Skotlandia menjadi tempat syuting Danau Hogwarts. Jembatan kereta yang juga muncul dalam film Chamber of Secrets juga berada di Loch Shiel, dan digunakan untuk adegan ketika Dementor menyambangi kereta. Adegan Bus Ksatria difilmkan di Palmers Green, London Utara dan Borough Market, London.

Trivia

  • Salah seorang musisi, Ian Brown, muncul sebagai cameo sebagai penyihir di Leaky Cauldron membaca A Brief History Of Time.
  • Musik pengiring film ini digubah oleh John Williams dan dirilis dalam bentuk CD pada tanggal 25 Mei 2004.
  • Set Honeydukes dalam film ini adalah tempat yang sama yang digunakan untuk Flourish and Blotts dari film Harry Potter And The Chamber Of Secrets, yang juga digunakan sebagai tempat Ollivander dari film yang pertama.
  • Film ini mematahkan rekor di seluruh dunia ketika dirilis, termasuk film dengan pendapatan tertinggi dalam sejarah dilm Inggris, dan mendapatkan kurang lebih 35,1 juta dolar AS dalam 3 hari pemutarannya, 158 juta dolar AS di hari ke-10. Dan pada 28 September, film ini menghasilkan 785 juta dolar AS di seluruh dunia.
  • Di Belanda film ini diberi rating 9.
  • Office of Film and Literature Classification (Australia) memberi label M untuk ‘elemen horor’ (sama dengan klasifikas PG-13), tapi diturunkan menjadi PG karena “beberapa adegan fantasi cukup menyeramkan bagi anak-anak.”
  • David Thewlis yang memerankan Profesor Lupin sebenarnya adalah pilihan utama untuk memerankan Professor Quirrell di Harry Potter and the Sorcerer’s Stone.
  • J.K Rowling mengatakan ia ‘merinding’ ketika menonton film ini, karena film ini memuat infromasi yang baru akan ditunjukkan di buku berikutnya. Komentar ini membuat berbagai spekulasi dari para penggemar tentang apakah hal yang ia maksud tersebut.
  • Dementor terinspirasi dari mimpi buruk yang dialami Rowling semasa remaja.
  • Tulisan Rune yang dipegang Sirius Black di poster berbunyi “PR”, jadi keseluruhan tulisan itu adalah “PR390” atau “Prisoner 390” (tahanan nomer 390).

Perbedaan film dengan buku

  • Latar belakang cerita tentang Moony, Wormtail, Padfoot dan Prongs tidak dijelaskan, biarpun beberapa kali disinggung dalam film. James Potter pun tidak disebutkan bahwa ia sebenarnya animagus.
  • Dalam film tidak dijelaskan mengapa Snape sangat membenci Sirius dan Lupin.
  • Dalam buku dijelaskan bahwa Sirius adalah “Penjaga Rahasia” Keluarga Potter sehingga ia adalah satu-satunya yang bisa memberitahu Voldervort tempat tinggal mereka. Hal ini yang menyebabkan orang-orang yakin bahwa ia bersalah. Di saat-saat terakhir, barulah terungkap bahwa ia memberikan tugas tersebut kepada Pettigrew dan hanya dia dan Keluarga Potter yang tahu tentang hal ini. Dalam film hanya disebutkan bahwa Black adalah salah satu orang yang tahu dimana Keluarga Potter tinggal.
  • Dalam film tidak dijelaskan bagaimana Sirius bisa kabur dari Azkaban dan bagaimana ia tahu dimana Pettigrew berada. Dalam buku dijelaskan bahwa ia melihat gambar Pettigrew (dalam bentuk tikus) di Daily Prophet.
  • Oliver Wood dan Cho Cang tidak ada dalam film.
  • Di buku, seeker Huffelpuff adalah Cedric Diggory. Di film tidak dijelaskan nama seeker Huffelpuff tersebut, dan aktor yang memerankannya pun bukan aktor yang berperan sebagai Cedric Diggory di film berikutnya.
  • Pertandingan Quidditch Antar-Asrama dihilangkan (padahal di seri inilah untuk pertama kalinya Harry memenangkan Piala Quidditch untuk Gryffindor). Hanya satu pertandingan Quidditch yang diperlihatkan. Dan bagian ketika Malfoy dan kroninya berpura-pura menjadi dementor juga dihilangkan.
  • Semua ramalan Professor Trelawney dihilangkan, kecuali tentang kematian Harry dan kembalinya Voldermort.
  • Di buku, Hermione mengalami sedikit ‘gangguan mental’ karena padatnya jadwal pelajaran dan sebagai akibat dari alat Pembalik-Waktu.
  • Di film tidak ditunjukkan bagaimana Hermione membeli Crookshanks. Harry pertama kali bertemu Ron dan Hermione tengah bertengkar di Leaky Cauldron dan Crookshanks sudah ada disana.
  • Sir Cadogan dipotong dari film, meski ia bisa dilihat di ‘adegan yang dibuang’ di versi DVD.
  • Episode ketika Sirius memasuki Gryffindor dihilangkan, meskipun kejadian yang terjadi selanjutnya ada dalam ‘adegan yang dibuang’ di DVD.
  • Buckbeak sebenarnya muncul beberapa kali dalam persidangan, tapi di film ini hanya dikisahkan satu kali. Dan juga tidak dijelaskan bagaimana Hermione membantu Hagrid untuk mempersiapkan sidang.
  • Kelas Transfigurasi McGonagall dan kelas Ramuan Snape tidak muncul dalam film ini. Yang ditampilkan hanyalah kelas yang diajar para guru baru : Ramalan dengan Professor Trelawney, Pemeliharaan Satwa Gaib dengan Hagrid dan Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam dengan Professor Lupin.
  • Cermin Harry di Leaky Cauldron tidak bisa “berbicara”
  • Di buku, Kecupan Dementor digambarkan dementor tersebut menyentuh mulut korbannya, di film, Kecupan Dementor digambarkan menyedot jiwa si korban tanpa adanya kontak fisik.
  • Di buku, Patronus Harry (yang berbentuk rusa) berlari menyeberangi danau untuk menghalau para Dementor, sementara di film, Patronus tersebut mengeluarkan kekuatan yang dapat mengusir para dementor tersebut. Dan juga, Harry (yang kembali dengan Pembalik-Waktu) tidak menepuk-nepuk Patronusnya.
  • Di film, kehadiran Dementor ditunjukkan dengan kebekuan yang tiba-tiba; di buku hanya digambarkan bahwa dementor datang disertai hawa dingin.
  • Harry tertangkap oleh Snape ketika ia mencoba menemukan Peter Pettigrew. Di buku ini baru terjadi setelah kunjungan kedua ke Hogsmeade.
  • Di buku, Harry tertangkap oleh Malfoy ketika mengenakan Jubah Gaib.
  • Di buku, poci susu di Pondok Hagrid pecah karena dijatuhkan, sementara di film, poci itu pecah karena batu yang dilempar Hermione-dari-Pembalik-Waktu.
  • Harry dan Lupin mengehatui bahwa Peter Pettigrew masih hidup ketika Harry melihat namanya tertera dalam Peta Perampok, bukannya ketika di Shrieking Shack.
  • ”Moony” tertulis sebagai “Mooney” yang mengacu pada Karl Mooney salah satu supervisor efek visual film ini. Tetapi di subtitle DVD tetap dieja sebagai “Moony” seperti dalam buku.
  • Suasana romantik antara Ron dan Hermione lebih ditekankan dibanding dengan di buku. J.K Rowling menyetujui penekanan terhadap hubungan Ron dan Hermione ini. Salah satu contohnya adalah ketika mereka mendengar jatuhnya kapak, setelah meninggalkan Hagrid, Hermione tiba-tiba menangis dan memeluk Ron.
  • Dalam pelajaran Pemeliharaan Satwa Gaib, di buku ada sekawanan hippogriff, tapi di film hanya ada satu : Buckbeak.
  • Di kelas Pertahanan terhadap Ilmu Hitam, Boggart yang ditampilkan berbeda dengan di buku. Misalnya, Ron yang menghadapi bogart berbentuk laba-laba, di film ia membuat laba-labanya memakai sepatu roda, sementara di buku, kaki laba-laba tersebut terpotong. Boggart Parvati adalah ular dalam film, sementara di buku boggartnya adalah mumi. Di buku, Lupin menghadapi boggart sebelum Harry menghadapi boggart itu. Dan dalam film, tampak jelas bahwa boggart Lupin berbentuk bulan purnama. Padahal di buku hanya digambarkan sebagai bola berwarna keperakan, yang menimbulkan pertanyaan para muridnya, mengapa Lupin takut pada bola kristal.
  • Snape (yang hendak memberikan ramuannya untuk Lupin) menemukan Lupin tengah menuju Dedalu Perksa. Snape menggunakan Jubah Gaib untuk mengikuti Lupin, tapi di film Snape tidak tampak memakai Jubah Gaib.
  • Di pertandingan Quidditch dimana Harry jatuh dari sapu, ia melihat awan berbentuk anjing; di buku, ia melihat Sirius (dalam bentuk anjing) di tengah penonton.
  • Di Shrieking Shack, hanya Harry yang menyerang dan melumpuhkan Snape, bukannya bersama-sama dengan Ron dan Hermione. Hal ini tentu aneh karena mendemonstrasikan efek yang berbeda dari mantra Expelliarmus (yang seharusnya cuma melucuti senjata lawan). Selain itu, Snape adalah Legillimens yang hebat (meski kita baru tahu hal itu di seri ke-5), semestinya ia bisa mematahkan serangan yang hanya dilakukan Harry seorang diri. Di buku, karena ada mantra dari Harry, Ron dan Hermione-lah Snape pingsan.
  • Kalimat Ron di buku “Jika kau ingin membunuh Harry, kau harus membunuh kami juga” diucapkan oleh Hermione dalam film.
  • Di film, ketika Lupin mengajari Harry tentang Mantra Patronus, kenangan bahagia yang membuat Harry berhasil adalah ‘hanya berbicara’ dengan orang tuanya; di buku kenangan itu adalah ketika Hagrid mengatakan bahwa ia akan meninggalkan keluarga Dursley dan pergi ke Hogwarts.
  • Di buku, Harry menghabiskan waktu 2 minggu di London dan membeli semua bukunya sendiri, kecuali buku “Monster Tentang Monster” yang didapatnya sebagai hadiah ulang tahun dari Hagrid. Di film, Cornelius Fudge telah menyediakan semua keperluan bukunya pada malam ketika ia lari dari kediaman keluarga Dursley.
  • Di buku, Arthur Weasley tidak menceritakan tentang Sirius Black kepada Harry. Harry mendengarnya secara tidak sengaja.
  • Di buku, ketika Harry tertangkap oleh Snape dengan membawa Peta Perampok, Lupin dipanggil dengan menggunakan perapian (jaringan bubuk floo).
  • Adegan di Three Broomstick ketika Harry tahu bahwa Sirius adalah walinya, digambarkan secara berbeda. Di buku, Harry, Ron dan Hermione ada di dalam Three Broomstick dan mendengar pembicaraan tersebut. Dan kemudian Ron dan Hermione hanya menatap Harry, kehilangan kata-kata. Di film, Harry menggunakan Jubah Gaib-nya, sementara Ron dan Hermione ada di luar, dan pembicaraan tersebut berlangsung di ruangan pribadai di dalam Three Broomstick.
  • Di film, Harry melempar bola salju ke arah Malfoy ketika mereka ada di dekat Shrieking Shack, di buku, adegan ini terjadi di musim semi, Hermione tidak bersama mereka, dan yang dilempar Harry adalah lumpur.
  • Di film, ketika Lupin bertransformasi menjadi manusia serigala, Snape mengambil posisi melindungi Harry, Ron dan Hermione, menempatkan dirinya sendiri dalam bahaya, yang sebenarnya tidak logis mengingat kebencian Snape terhadap mereka.
  • Film ini menggambarkan werewolf versi Amerika (berdiri dengan 2 kaki, besar), sementara di buku, Lupin hanyalah seperti serigala biasa (manusia serigala dan serigala nyaris identik).
  • Di buku, ketika Sirius tertangkap di akhir cerita, ia dikunci dalam kantor Professor Flitwick, sementara di film, Sirius dikunci di menara.
  • Di akhir buku, Ron menerima Pig, burung hantunya, dari Sirius. Ia tidak menerima Pig di akhir film, dan Pig juga tidak muncul di film ke-4.
  • Di buku, Harry menerima Firebolt di hari Natal, dimana Hermione mengira sapu tersebut sudah dijampi-jampi dan mengadukannya ke McGonagall. Akibatnya Harry tidak bisa langsung memakai sapunya, dan ia serta Ron sangat marah pada Hermione, menyebabkan mereka tidak saling berbicara untuk beberapa waktu. Barulah mendekati akhir Sirius dalam suratnya mengatakan bahwa ia yang mengirim Firebolt pada waktu itu. Di film, Firebolt hanya tampil di bagian akhir, dikirim bersama dengan bulu Buckbeak yang memberi petunjuk kepada Harry siapa pengirimnya.
  • Di buku, Hermioni menampar Malfoy, di film Hermione meninju Malfoy.
  • Di buku, Tuan-tuan Moony, Wormtail, Padfoot dan Prongs dalam Peta Perampok memiliki jawaban berbeda-beda terhadap Snape ketika ia berusaha menyelidiki peta tersebut. Di film, jawaban mereka kolektif, hanya satu.
  • Di buku, Hermione dan Harry tidak membawa Ron melintasi waktu karena ia tidak sadar akibat serangan Pettigrew, tapi di film, mereka tidak membawanya karena kakinya patah, ia sepenuhnya sadar.
  • Di buku, Hermione hanya memutar Pembalik-Waktu sebanya tiga kali. Di film, Pembalik-Waktu itu berputar entah berapa kali, meski Dumbledore mengatakan pada Hermione bahwa tiga putaran cukup.

Perbedaan dengan dua film sebelumnya

Tidak dipungkiri bahwa banyak sekali perbedaan antara film yang disutradari Cuarón dengan Columbus. Bila Columbus lebih menekankan pada sisi petualangan fantasinya, Cuarón lebih menekankan pada perubahan emosi karakternya (seiring dengan semakin dewasanya usia mereka) dibanding narasi ceritanya. Akibatnya, bagi penonton yang belum membaca bukunya, kemungkinan akan bingung di beberapa bagian film. Beberapa perubahan terjadi pada setting, tapi justru semakin mendekati dengan apa yang digambarkan dalam buku, antara lain:
  • Di 2 film awal, Pondok Hagrid tidak terlalu jauh dari kastil, tapi di film ketiga ini, Pondok Hagrid sangat jauh letaknya dari kastil, harus melewati lorong, melintasi taman berkincir air, melewati bukit, dan terakhir menuruni bukit yang jaraknya sangat jauh dan terjal.
  • DI 2 film awal, tidak ada pegunungan di sekeliling Hogwarts, tapi di film ketiga Hogwarts terletak di dekat pegunungan, yang sebenarnya lebih sesuai dengan deskripsi di buku.
  • Di 2 film awal, lukisan Nyonya Gemuk berada di ujung lorong, tapi di film ketiga dipindah ke sebuah tempat dekat dengan tangga yang bisa berpindah.
  • Pondok Hagrid juga lebih besar dibanding 2 film sebelumnya, tetapi hal ini juga sesuai dengan deskripsi di buku.
  • Di film kedua, Dedalu Perkasa terletak persis di sebelah kastil, sementara di film ketiga pohon ini terletak jauh dari kastil dan berada di puncak bukit.
  • Rumah sakit berpindah tempatnya, dari yang semula berada di puncak menara jam, di film ketiga kita bisa melihat jam tersebut dari pintu rumah sakit. Di 2 film sebelumnya, kita hanya melihat dinding di balik pintu tersebut.
  • Tongkat Harry, Ron dan Hermione berubah sama sekali. Ron memang membeli tongkat baru setelah tongkatnya rusak setahun sebelumnya. Tongkat Harry yang baru lebih kasar, dan milik Hermione yang semula hanya tongkat kecil sederhana dengan warna gelap di bagian pegangannya, di film ini tongkatnya panjang, coklat dan dihiasi dengan motif yang rumit.
  • Ada jembatan kayu yang tidak pernah kelihatan di 2 film sebelumnya, yang tiba-tiba muncul di film ketiga.
  • Nyonya Gemuk diperankan oleh aktris yang berbeda dari 2 film sebelumnya dan kelihatan lebih ‘hidup’.

Harry Potter and the Goblet of Fire

Posted by ahrul kwi bahrul 01.41, under | No comments

Harry Potter and Goblet of Fire
Sutradara Mike Newell
Produser David Heyman
David Barron
Penulis Novel:
J. K. Rowling
Skenario:
Steve Kloves
Pemeran Daniel Radcliffe
Rupert Grint
Emma Watson
Ralph Fiennes
Michael Gambon
Brendan Gleeson
Robert Pattinson
Miranda Richardson
Musik oleh Patrick Doyle
Tema oleh:
John Williams
Sinematografi Roger Pratt
Penyunting Mick Audsley
Distributor Warner Bros. Pictures
Tanggal rilis 18 November 2005
Durasi 157 menit
Negara Bendera Britania 
Raya Britania Raya
Bahasa Inggris
Anggaran $150 juta
Pendapatan kotor $896.016.159
Prekuel Prisoner of Azkaban
Sekuel Order of the Phoenix
Harry Potter and the Goblet of Fire adalah film keempat dari seri Harry Potter yang diadaptasi dari penulis best-seller J.K Rowling. Disutradarai oleh Mike Newelldan dirilis pada tanggal 18 November 2005. Tiga hari setelah dirilis, film ini memperoleh pendapatan kotor sebesar 102 juta dolar AS, pendapatan untuk minggu pertama yang paling tinggi diantara film Harry Potter yang lain. Film ini mendapatkan nominasi untuk Best Art Direction di ajang Academy Award 2006.
Harry, Hermione dan Keluarga Weasley pergi untuk menonton final Piala Dunia Quidditch ketika malamnya terjadi kekacauan di perkemahan. Para Pelahap Maut yang mengenakan topeng muncul dan membakari tenda-tenda. Harry yang terpisah dari teman-temannya dan sempat pingsan, sempat melihat sesosok bayangan menggumamkan sesuatu dan mengirimkan Tanda Kegelapan ke angkasa, tapi ketika Ron dan Hermione tiba, orang tersebut telah pergi. Mereka nyaris dituduh sebagai orang yang melepaskan Tanda Kegelapan tersebut.
Ketika kembali ke Hogwarts, mereka dikejutkan dengan berita bahwa Hogwarts menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Turnamen Triwizard, sebuah turnamen yang diadakan untuk mempererat persaudaraaan antar Sekolah Sihir. Dua sekolah lain yang mengikuti turnamen ini adalah Akademi Sihir Beauxbatons pimpinan Madame Maxime dan Institut Durmstrang yang dipimpin oleh Igor karkaroff. Setiap sekolah akan diwakili oleh satu juara sekolah, yang akan dipilih setelah memasukkan nama mereka ke dalam Piala Api.
Piala Api telah memuntahkan 3 nama untuk 3 sekolah, yaitu Fleur Delacour dari Beauxbatons, Victor Krum dari Durmstrang, dan Cedric Diggory dari Hogwarts ketika semua orang mengira seleksi telah berakhir. Namun ternyata Piala Api kembali memuntahkan satu nama, Harry Potter. Semua orang mengira Harry (yang masih di bawah umur untuk mengikuti turnamen tersebut) berhasil mengelabuhi Piala Tersbut ketika Mad-Eye Moody, guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam Hogwarts tahun ini, menepiskan anggapan mereka, dan mengatakan bahwa dibutuhkan sihir yang sangat kuat untuk merekayasa Piala Api. Meski kedua sekolah lain mengajukan protes, akhirnya Harry ditetapkan sebagai salah satu juara.
Berbagai tanggapan diperoleh Harry dari orang-orang terdekatnya. Ron, sahabatnya selama ini, agak cemburu dengan tampilnya Harry sebagai juara, dan mereka sempat tidak berbicara satu sama lain. Hermione percaya bahwa bukan Harry yang memasukkan namanya ke dalam Piala Api. Sirius yang masih dalam pelarian memperingatkan Harry untuk berhati-hati karena peserta turnamen sangat rentan terhadap kecelakaan. Di tugas pertama, keempat juara diperintahkan untuk mengambil telur emas dari seekor naga, di mana di dalam telur tersebut berisi petunjuk untuk tugas kedua. Harry (dan ketiga juara lain-meskipun tidak diperlihatkan dalam film) berhasil mengambil telur emas tersebut dan lolos dari serangan naga.
Di hari Natal, diadakan Pesta Dansa, dimana para juara diwajibkan memiliki pasangan karena mereka akan melakukan dansa pembukaan. Harry yang mengincar seeker Ravenclaw yang cantik, Cho Chang, ternyata kalah cepat dari Cedric Diggory. Akhirnya Harry ke pesta tersebut berpasangan dengan Parvati Patil, Ron dengan Padma Patil, dan Hermione (yang mengejutkan demua orang) berpasangan dengan Victor Krum, seeker nasional Bulgaria, sang juara Durmstrang.
Tugas kedua adalah menyelamatkan sandera di bawah laut. Sandera Harry adalah Ron, sandera Krum adalah Hermione, sandera Cedric adalah Cho Chang, dan sandera Fleur adalah adiknya, Gabrielle. Fleur tidak bisa menyelamatkan adiknya akibat serangan Grindylow. Harry yang mengira tugas ini betul-betul serius memaksakan dirinya membebaskan Ron dan Gabrielle sekaligus, sehingga ia dipermaklumkan menjadi juara kedua karena 'akhlak yang baik'.
Setelah tugas kedua, Harry menemukan mayat Barty Crouch, wakil dari Kementrian Sihir untuk Turnamen Triwizard, dan bergegas mendatangi kantor Dumbledore untuk melaporkannya. Sesampainya di sana, Harry diminta untuk menunggu di kantor Dumbledore, dan saat itulah Harry masuk ke dalam Pensieve, membawa Harry ke dalam ingatan Dumbledore bertahun-tahun yang lalu, ketika Kementrian mengadili putra Barty Crouch dengan tuduhan sebagai Pelahap Maut.
Tugas ketiga adalah sebuah labirin, yang telah diberi berbagai rintangan. Piala Api terletak di tengah labirin tersebut. Siapa yang terlebih dahulu menemukan Piala tersebut, dialah yang tampil sebagai juara Turnamen Triwizard. Cedric dan Harry masuk terlebih dahulu, diikuti Krum, dan terakhir Fleur. Dalam tugas ini, ternyata Krum telah berada di bawah Kutukan Imperius, dan ia menyerang siapa saja yang ditemuinya. Ia menyerang Fleur. Cedric dan Harry juga diserangnya, dan ketika mereka tengah menghindari kejaran Krum, mereka telah melihat jalan menuju Piala Api. Cedric terhambat karena belitan tanaman. Sejenak Harry ragu, tapi ia kembali ke Cedric dan membantunya melepaskan diri. Mereka pun sepakat untuk menjadi juara bersama. Ketika mereka menyentuh Piala Api tersebut bersamaan, Harry sadar bahwa Piala tersebut adalah portkey. Sebelum sadar dimana mereka berada, Cedric dibunuh oleh Peter Pettigrew. Ia juga memantrai sebuah patung untuk menawan Harry. Mulailah ritual pembangkitan Voldermort. Dengan kengerian luar biasa Harry menyaksikan Voldermort hidup kembali dan segera bereunifikasi dengan para Pelahap Mautnya yang segera ber-Apparate satu persatu di sisinya. Harry menyaksikan satu persatu mereka membuka topengnya, dan melihat bahwa Lucius Malfoy ada diantara mereka. Voldermort bermaksud membunuh Harry dengan cara duel. Namun ketika tongkat mereka bertemu, terjadilah efek yang sangat langka, yang disebut sebagai Priori Incantatem. Tongkat Voldermort mengeluarkan bayangan orang-orang yang pernah dibunuhnya, termasuk orang tua Harry. Ayah dan Ibu Harry menyuruhnya untuk kembali ke Piala agar dapat kembali ke sekolah. Maka Harry, sambil menyeret tubuh Cedric, kembali menyentuh Piala yang membawanya kembali ke Hogwarts.
Para penonton yang mengira mereka telah mendapatkan Piala bersorak kegirangan, sebelum kemudian berganti dengan jeritan histeris ketika sadar bahwa Cedric Diggory telah menjadi mayat. Harry yang tengah kalut dibawa oleh Moody kembali ke kastil. Dan beberapa saat kemudian terkuaklah rahasia, bahwa ternyata selama ini dia adalah Barty Crouch Jr, yang ditugasi untuk membawa Harry di malam Voldermort bangkit kembali.

[sunting] Pemeran

Daniel Radcliffe sebagai Harry Potter
Rupert Grint sebagai Ronald Weasley
Emma Watson sebagai Hermione Granger
Michael Gambon sebagai Albus Dumbledore
Gary Oldman sebagai Sirius Black
Ralph Fiennes sebagai Lord Voldermort
Brendan Gleeson sebagai Mad-Eye Moody
Maggie Smith sebagai Minerva McGonagall
Alan Rickman sebagai Severus Snape
Robbie Coltrane sebagai Rubeus Hagrid
Miranda Richardson sebagai Rita Skeeter
Robert Pattinson sebagai Cedric Diggory
Stanislav Ianevsi sebagai Viktor Krum
Clémence Poésy sebagai Fleur Delacour
Katie Leung sebagai Cho Chang
David Bradley sebagai Argus Filch
Robert Hardy sebagai Cornelius Fudge
Frances de la Tour sebagai Olympe Maxime
Predrag Bjelac sebagai Igor Karkaroff
Jason Isaacs sebagai Lucius Malfoy
Tom Felton sebagai Draco Malfoy
Timothy Spall sebagai Peter Pettigrew
Mark Williams sebagai Arthur Weasley
Matthew Lewis sebagai Neville Longbottom
James Phelps sebagai Fred Weasley
Oliver Phelps sebagai George Weasley
Bonnie Wright sebagai Ginny Weasley
Shefali Chowdhury sebagai Parvati Patil
Afshan Azad sebagai Padma Patil
Roger Lloyd-Pack sebagai Barty Crouch
David Tennant sebagai Barty Crouch Jr.
Shirley Henderson sebagai Myrtle Merana
Geraldine Somerville sebagai Lily Potter
Adrian Rawlins sebagai James Potter
Eric Sykes sebagai Frank Bryce

Asal Mula Perayaan Halloween

Posted by ahrul kwi bahrul 01.38, under | No comments

Ucapan ini tampaknya belum atau bahkan sama sekali tidak populer di negara kita. Tapi hampir semua orang tahu, Halloween adalah hari di mana semua orang (di Amerika tentunya) berdandan seram dan menghias rumah dengan berbagai macam hal seram.


http://www.officially-dead.com/wp-content/uploads/2009/05/halloween.jpg

Salah satu benda yang selalu ditemui pada tanggal ini adalah adanya Jack O'Lantern, semacam hiasan yang dibentuk dari labu yang diisi dengan lilin atau lampu yang menyala. Labu tadi biasanya diukir dengan bentuk yang menyeramkan, sehingga pada saat malam tiba, Jack O'Lantern akan menyala dengan menyeramkan.

Selain Jack O'Lantern tadi, berbagai hiasan seram seperti kelelawar, tengkorak atau tulang belulang, sarang laba-laba, dan terkadang hiasan yang berbentuk seperti perlengkapan sihir seperti sapu terbang dan belanga tempat nenek sihir membuat berbagai obat atau racun sihir akan tampak di mana-mana.

http://www.fullhalloween.com/blog/wp-content/uploads/2007/10/halloween-perfecto.jpg
Bahkan tidak sedikit hiasan yang menampilkan Vampir atau peti mati ala Vampir nampak di berbagai rumah. Sebenarnya apa sih yang terjadi sampai ada perayaan serba seram ini?

Seperti aja sejarah di balik perayaan unik ini?

Banyak teori yang berkembang mengenai Halloween ini, tapi teori yang paling banyak diterima adalah bahwa perayaan Halloween ini berasal dari perayaan bangsa Galia kuno yang disebut Samhain, yang secara kasar berarti "Akhir Musim Panas".

Perayaan ini dipercaya sebagai berakhirnya "masa terang" (musim semi dan musim panas) dan dimulainya "masa gelap" (musim gugur dan musim dingin). Bangsa Galia kuno percaya bahwa pada tanggal 31 Oktober, atau di hari Samhain tadi, batas antara dunia nyata dan dunia gaib akan sangat tipis, sehingga para penduduk dunia gaib dapat menyeberang ke alam kita.

Pada perayaan Samhain, biasanya para penduduk Galia kuno akan mengadakan perayaan besar bagi nenek moyang mereka yang sudah lama meninggal dan "mengundang" mereka untuk duduk makan bersama, sedangkan arwah atau makhluk gaib yang jahat akan diusir dari kediaman mereka.

Untuk semakin mempersulit arwah atau makhluk gaib jahat menyebarkan pengaruh negatif di tengah mereka, maka para penduduk akan menggunakan topeng dengan wajah buruk atau berdandan seperti makhluk gaib jahat tadi, sehingga para makhluk gaib jahat tadi menganggap bahwa mereka tidak seharusnya diganggu dan membiarkan perayaan berjalan dengan meriah.

http://img.hgtv.com/HGTV/2007/07/05/halloween_Kids_Costumes_w609.jpg
Dari tradisi dan kepercayaan inilah tradisi mengenakan kostum berkembang sampai sekarang, walaupun Halloween di dunia modern sekarang, kostum yang ada bukan lagi kostum seram, tapi berbagai kostum unik mulai dari binatang sampai tokoh superhero atau bahkan tokoh kartun.



Kalau begitu, kenapa namanya berubah menjadi Halloween?

Ternyata nama Halloween ini berasal dari usaha Gereja pada masa itu untuk menghentikan penduduk merayakan hari perayaan Samhain yang dianggap bertentangan dengan perayaan Nasrani.

Gereja mengadopsi perayaan Samhain menjadi Hari Para Orang Suci (All Hallows Evening), dengan harapan para penduduk Galia di masa itu akan meninggalkan perayaan yang dianggap tidak gerejawi.

Dari nama All Hallows Evening, penduduk menyingkatnya menjadi Hallow's Even, dan makin lama nama yang ada makin pendek sehingga menjadi Halloween. Uniknya, walaupun nama dan perayaannya menjadi perayaan gerejawi, Gereja tetap tidak dapat mengubah bentuk dan tradisi yang ada di dalam perayaan ini.


Lalu apa sih sebenarnya Jack O'Lantern?

Jack O'Lantern ini merupakan legenda dari Irlandia. Legenda ini menceritakan mengenai seorang petani licik dan tangguh plus pelit yang berhasil menipu Iblis. Ia berhasil membuat iblis naik ke atas pohon dan kemudian mengukir bentuk Salib di batang pohon tadi, sehingga Iblis tidak bisa turun dengan mudah.
http://farm1.static.flickr.com/109/285342549_cd4343061a.jpg
Pada saat kematiannya, Jack tidak diterima di Surga, karena kelicikan dan berbagai tindak buruk yang dia lakukan selama hidup, tapi Iblis juga menolak Jack untuk masuk Neraka karena marah pernah ditipu oleh Jack.

Tapi akhirnya Iblis berbaik hati (atau makin jahat) dengan memberikan sebatang lilin untuk menemaninya berjalan-jalan dalam kegelapan, karena tidak dapat diterima di Surga ataupun Neraka. Lilin tadi ditempatkan di dalam Turnip (sebangsa lobak).

Para imigran dari Irlandia datang ke Amerika sambil terus mempertahankan tradisi ini, sayangnya, di Amerika tidak banyak ditemukan Turnip, sehingga mereka akhirnya memilih sayuran lain yang ada, dan bisa menggantikan Turnip.

Pilihan akhirnya jatuh ke labu (pumpkin) yang lebih banyak dan mudah ditemui di Amerika. Dari sini lah, Jack O'Lantern dari labu kemudian menjadi terkenal di seluruh dunia.

Indahnya Bentuk Pasir Setelah di Perbesar Ratusan Kali

Posted by ahrul kwi bahrul 01.27, under | No comments

Pasir adalah sebuah bentuk seni itu sendiri. Pasir tampaknya seperti segerombolan batu kecil berwarna coklat, mungkin dibumbui dengan hancuran kulit kerang. Tapi pasir memiliki cerita jauh lebih menarik untuk diceritakan.
Terdiri dari sisa-sisa ledakan gunung berapi, mengikis pegunungan, organisme mati, dan bahkan struktur buatan, pasir dapat mengungkap sejarah, baik biologi dan geologi lingkungan lokal.

Seorang ilmuwan Gary Greenberg meneliti pasir lebih dalam, ternyata pasir dapat mengungkapkan warna yg spektakuler dari segi bentuk maupun teksturnya.
Berikut ini foto-foto pasir dalam bentuk 3D oleh Greenberg dgn menggunakan Mikroskop Edge 3D (pembesaran 110x), kumpulan butiran pasir dari belahan dunia.

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com
www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

www.haxims.blogspot.com

Harry Potter and the Order of the Phoenix

Posted by ahrul kwi bahrul 01.21, under | No comments

 
Harry Potter and the Order of the Phoenix

Poster film Harry Potter and the Order of the Phoenix
Sutradara David Yates
Produser David Heyman
David Barron
Penulis Novel:
J. K. Rowling
Naskah:
Michael Goldenberg
Pemeran Daniel Radcliffe
Rupert Grint
Emma Watson
Ralph Fiennes
Michael Gambon
Gary Oldman
Imelda Staunton
Musik oleh Nicholas Hooper
Lagutema oleh:
John Williams
Sinematografi Sławomir Idziak
Penyunting Mark Day
Distributor Warner Bros.
Negara Bendera Amerika
 Serikat Amerika Serikat
Flag of England.svg Inggris
Bahasa Inggris
Anggaran GB£75 juta (US$150 juta)
Pendapatan kotor US$938,468,864
Prekuel Goblet of Fire
Sekuel Half-Blood Prince
Harry Potter and the Order of the Phoenix adalah film petualangan fantasi, berdasarkan novel dengan nama yang sama, yang tulis oleh J. K. Rowling. Disutradarai oleh David Yates, ini adalah film kelima di seri Harry Potter yang populer. Naskahnya ditulis oleh Michael Goldenberg, yang menggantikan Steve Kloves, penulis keempat film sebelumnya. Menurut pihak Warner Bros, film ini akan dirilis pada tangggal 13 Juli 2007.

[sunting] Sinopsis

Tidak banyak penyihir yang percaya (atau mau percaya) bahwa Voldermort telah kembali, termasuk Kementerian Sihir. Harry dan Dumbledore dianggap menyebar kabar bohong dan dianggap terganggu jiwanya. Meskipun demikian, masih banyak orang yang percaya pada Dumbledore, dan mereka inilah yang tergabung dalam Orde Phoenix. Namun karena situasi belum memungkinkan, mereka bergerak secara diam-diam untuk menghindari kecurigaan dari Kementerian. Mereka menggunakan kediaman Sirius, Grimmauld Place nomer 12 sebagai Markas Besar, sehingga Sirius tidak lagi dalam pelarian (tapi tetap bersembunyi karena pihak kementrian masih mencarinya).
Sementara itu, Harry yang diawasi siang-malam (tanpa sepengetahuannya) oleh anggota Orde, semakin sering mengalami sakit pada bekas lukanya. Emosinya sering tak terkendali. Pada suatu malam ia dikejutkan dengan hadirnya dementor di Privet Drive, yang hendak menyerang dirinya dan Dudley. Untunglah ia berhasil menghasilkan patronus untuk melawan mereka. Namun akibat dari hal ini, dia nyaris diusir oleh pamannya (karena dikira menyerang Dudley), menghadapi persidangan di Kementerian Sihir dan terancam dikeluarkan dari Hogwarts.
Di persidangan tak seorangpun percaya bahwa ada Dementor berkeliaran di daerah Muggle. Tapi ketika Dumbledore mengatakan bahwa Kementerian tidak punya hak untuk mencampuri urusan sekolah, termasuk dalam hal ini mengeluarkan sorang murid, Harry pun bebas dari segala tuduhan.
Namun mimpi buruk Harry masih berlanjut. Untuk pertama kalinya dalam 5 tahun, Harry diajar oleh seorang guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam yang berasal dari Kementerian Sihir, Dolores Umbridge. Harry berulang kali mendapat detensi karena mengatakan bahwa Voldermort telah kembali. Harry dan seluruh murid kelas 5 akan menjalani ujian OWL, dimana mereka sudah harus berpikir pelajaran apa saja yang akan (dan mau) menerima mereka di kelas 6, serta tentang karier apa yang mereka minati selepas sekolah. Di tengah tekanan Umbridge dan segala dekritnya, Harry, atas dukungan penuh dari Ron dan Hermione, memimpin sekelompok anak untuk mempraktekkan pertahanan terhadap ilmu hitam dalam sebuah kelompok yang mereka namai Laskar Dumbledore (LD). LD beranggotakan cukup banyak anak, selain Ron, Hermione, Ginny, Neville, Luna Lovegood, Fred & George, Cho Chang, dan beberapa anak dari asrama lain yang kelihatannya lebih ingin tahu apakah benar pikiran Harry terganggu seperti yang diberitakan koran-koran, atau ingin tahu cerita yang sebenarnya tentang kematian Cedric dan kembalinya Voldermort.
Penglihatan yang dialami Harry akhirnya sampai pada kesimpulan bahwa dia dan Voldermort, entah bagaimana, saling terhubung. Harry merasakan amarah dan kesenangan Voldermort. Suatu saat hal ini menguntungkan, karena menyelamatkan Arthur Weasley dari maut. Tapi Dumbledore kemudian menugaskan Snape untuk mengajari Occlumency, untuk menutup pikirannya dari Voldermort. Harry dan Snape yang sama-sama tidak senang dengan hal ini, tetap melakukannya, sampai suatu saat Harry memasuki Pensieve Snape dan mendapati alasan mengapa ia begitu membenci ayahnya dan Sirius. Snape sangat sangat marah ketika memergoki Harry dan menolak untuk mengajarinya sejak saat itu.
Hagrid yang baru saja kembali setelah sekian lama pergi, ternyata membawa serta Grawp, adiknya yang raksasa asli. Ia dan Madame Maxime sebenarnya ditugasi Dumbledore untuk mendekati para raksasa agar tidak bergabung dengan Voldermort. Tapi tidak berhasil, karena ternyata para Pelahap Maut telah mendekati mereka terlebih dahulu. Ketika pulang, Hagrid membawa Grawp (karena ibu mereka telah meninggal) yang bertubuh mungil (untuk ukuran raksasa).
Klimaks dari seri ke-5 ini adalah pertempuran di Kementerian Sihir. Harry dipancing untuk pergi ke Kementerian Sihir, di mana ternyata di sana sudah menunggu para Pelahap Maut. Mereka menjebak Harry untuk mengambil Ramalan di Departemen Misteri. Ramalan tentang dirinya dan Voldermort. Harry, Ron, Hermione, Luna dan Neville berusaha menyelamatkan diri dari serangan para Pelahap Maut, ketika sejumlah anggota Orde Phoenix datang membantu. Terjadilah pertempuran sengit, dimana akhirnya Sirius terbunuh.
Di akhir cerita Dumbledore memberitahu Harry tentang Ramalan tersebut, yang ternyata dibuat oleh Professor Trelawney, bahwa untuk bertahan hidup, ia dan Voldermort harus saling membunuh, karena yang satu tidak bisa bertahan bila yang satu tetap hidup.

[sunting] Status pemeran

Berikut ini adalah daftar pemeran dalam film ini:
Nama Tokoh Pemeran
Tokoh Utama
Harry Potter Daniel Radcliffe
Ronald Weasley Rupert Grint
Hermione Granger Emma Watson
Staf Hogwarts
Albus Dumbledore Michael Gambon
Rubeus Hagrid Robbie Coltrane
Severus Snape Alan Rickman
Dolores Umbridge Imelda Staunton
Murid Hogwarts
Padma Patil Afshan Azad
Parvati Patil Shefali Chowdhury
Dean Thomas Alfred Enoch
Draco Malfoy Tom Felton
Gregory Goyle Joshua Herdman
Cho Chang Katie Leung
Neville Longbottom Matthew Lewis
Luna Lovegood Evanna Lynch
Seamus Finnigan Devon Murray
Fred Weasley James Phleps
George Weasley Oliver Phelps
Zacharias Smith Nick Shim
Vincent Crabbe Jamie Waylett
Ginny Weasley Bonnie Wright
Kementerian Sihir
Kingsley Shackelbolt George Harris
Dawlish Richard Leaf
Percy Weasley Chris Rankin
Nymphadora Tonks Natalia Tena
Amelia Bones Sian Thomas
Non-Muggle Lain
Arabella Figg Kathryn Hunter
Sirius Black Gary Oldman
Remus Lupin David Thewlis
Molly Weasley Julie Walters
Pelahap Maut
Lord Voldermort Ralph Fiennes
Bellatrix Lestrange Helena Bonham Carter
Non-Manusia
Magorian Michael Wildman
Muggle
Vernon Dursley Richard Griffiths
Petunia Dursley Fiona Shaw
Dudley Dursley Harry Melling
Piers Polkiss Jason Boyd
Malcolm Richard Macklin
Adegan Dalam Pensieve
James Potter Muda Robbie Jarvis
Lily Potter Muda Susie Shinner
Peter Pettigrew Muda Charles Hughes

Entri Populer